Pesantren Modern di Jawa Timur | Darul Hikam Mojokerto

Saya orang asli Pekalongan yang keliling dari satu pesantren ke pesantren lain karena urusan seminar tulis menulis. Mojokerto adalah salah satu destinasi saya. Saya berkesempatan dua kali hadir di pondok pesantren Darul Hikam Mojokerto, pesantren modern di Jawa Timur, sekaligus pesantren bernafaskan NU di Jawa Timur.

Pesantren di wilayah Puri Mojokerto ini butuh waktu sekitar 15 menit dari terminal. Arah ke Pacet, wilayah wisata pemandian air panas. Secara tempat, saya akui Mojokerto punya daya tarik sendiri untuk destinasi pendidikan. Kota yang tidak begitu ramai. Semacam Ponorogo, Jombang, dan Tuban, di mana di kota ini pesantren berjubel.

Darul Hikam Mojokerto secara tempat menurut saya jauh dari kata mewah. Pesantren ini sangat standar dari segi tempat. Gedungnya pun belum begitu banyak. Terhitung hanya sekitar 5 gedung besar dengan pola tingkat 2-3 lantai dan memanjang.

Nuansa Pesantren di Jawa Timur

Namun demikian ada sesuatu di pesantren Jawa Timur ini yang memiliki identitas cukup berbeda dengan pesantren di Jawa Timur pada umumnya. Umumnya, pesantren di Jawa Timur sangat kental dengan nuansa klasik, khas Nahdlatul Ulama, organisasi Islam terbesar di Indonesia.

Di mana setiap pesantren umumnya dipenuhi kegiatan mengaji sorogan, mengaji kitab kuning, selalu memakai sarung, pendidikan umumnya hanya formalitas. Pesantren ini berbeda.

Pesantren ini juga tidak menganut sistem modern sepenuhnya seperti layaknya Gontor, atau pondok-pondok lain alumni dari pesantren Gontor. Sekolahnya pun masih tercatat sebagai SMA, bukan madrasah tsanawiyah atau aliyah. Inilah yang menurut saya menjadikan Darul Hikam Mojokerto perlu diulas secara mendalam.

Nuansa Akhlaq di Darul Hikam | Pondok Pesantren Terbaik

Kalau ada ulama yang menyampaikan bahwa sebelum diisi ilmu harus diperbaiki akhlaq, maka saya menemukan itu di pesantren ini. Penekanan akhlaq pada pesantren ini sangat tinggi sekali. Caranya, setiap anak yang masuk ke pesantren akan dipetakan secara kepribadian. Sehingga akan terlihat yang biasa, yang baik akhlaqnya, dan yang kurang baik, bahkan yang nakal.

Pertanyaan besarnya adalah bagaimana cara memperbaiki akhlaq santri-santri. Inilah yang kemudian Pesantren Darul Hikam menjadikan unsur NU pada aspek perbaikan akhlaq santri. Setiap santri memiliki amalan tertentu untuk memohon kepada Allah agar akhlaqnya terus diperbaiki.

Kalau yang kurang baik, diwajibkan dzikir lebih lama, atau membaca Quran lebih sering. Semua dengan pendampingan intensif dari ustadz. Inilah yang saya lihat cukup istimewa. Sehingga kalaupun ada anak yang baik di pesantren ini, sesungguhnya ia sudah membaik dari sebelumnya.

Bahkan kalau ada santri yang memiliki akhlaq kurang baik, maka yang dilakukan di awal adalah konsultasi dengan orang tua, wali murid. Untuk diasingkan terlebih dahulu ke pondok-pondok relasi dari Darul Hikam Mojokerto.

Perpindahan ke pesantren relasi bukan yang lebih bagus. Namun pesantren yang lebih prihatin secara fasilitas. Semua dilakukan agar perlahan-lahan merenung bahwa apa yang sudah diterimanya sesungguhnya harus bersyukur, karena ada santri lain di pesantren Jawa Timur yang memiliki fasilitas jauh yang ia terima.

Rasa keprihatinan itulah yang dimunculkan di awal. Sehingga kesombongan tunduk, keangkuhan akan terkikis. Info dari KH. Masruhan Choteb selaku pimpinan pondok pesantren, metode ini cukup ampuh. Selama belum membaik, maka metode mondok di pesantren yang lebih prihatin dilanjutkan. Oleh sebab itu saya menganggap pesantren ini meskipun sederhana, namun salah satu pondok pesantren terbaik di Jawa Timur.

Pendidikan Formal di Pesantren Jawa Timur | Darul Hikam

Dengan akhlaq yang sudah siap, pendidikan di pesantren ini berjalan mulus. Pesantren Darul Hikam memiliki cara pendidikan formal dengan kurikulum SMA. Sehingga fokus pendidikan yang dilakukan adalah mempersiapkan santri diterima ke jenjang pendidikan selanjutnya yang lebih baik.

Sekolah ini secara resmi pernah mendapatkan anugerah nilai tertinggi UAN dari menteri pendidikan semasa Anies Baswedan. Kemudian mendapatkan juara Robotic tingkat Asia di Jepang. Dan beragam prestasi mentereng lainnya. Kalau bagi saya pribadi, ini dikarenakan pendidikan formal yang fokus dengan jenjang SMA. Padahal di jenjang inilah setiap sekolah mengalami kesulitan pola pendidikan.

Pemetaan potensi di pesantren ini dilakukan pada kelas 5, sehingga tidak terlambat untuk mengetahui potensi terbaik santri di masa depan. Ingin belajar di luar negeri atau dalam negeri, sudah dipetakan. Jika di luar negeri ada fokus dalam pembelajaran bahasa arab dan inggris.

Faktanya, di pesantren ini santri yang belajar ke luar negeri cukup banyak. Dari Mesir, Maroko, bahkan Turki. Semua tidak ada kendala. Saya malah bertanya, kenapa begitu mudah santri di pesantren ini belajar ke luar negeri.

Saya kemudian mendapatkan jawaban. Pimpinan pesantren ini, KH. Masruhan Choteb memiliki relasi cukup luas terkait pendidikan di luar negeri. Beliau menjadi pengajar resmi al Quran di Negara melayu serumpun seperti Malaysia dan Singapura. Pimpinan pondok pesantren ini juga memiliki hubungan dengan beragam universitas di luar negeri lainnya.

Sehingga pendidikan di pesantren ini memiliki sudut pandang cukup luas. Global mendunia. Maka studi banding pesantren ini di akhir masa studi ke Malaysia. Uniknya, biayanya sudah termasuk dengan spp yang dibayarkan setiap bulan.

Biaya Pendidikan di Pesantren Jawa Timur

Salah satu daya tarik pendidikan pondok pesantren di Jawa Timur adalah biaya pendidikan yang relatif murah dibanding lainnya. Konon semakin ke Timur, biaya pendidikan semakin murah. Ini memang benar adanya. Namun secara kualitas, tidak kalah, bahkan lebih baik. Faktanya semua pondok pesantren terbaik terletak di Jawa Timur, Tebu Ireng, Sidogiri, Gontor, Langitan, dan lain sebagainya.

Pesantren-pesantren ini memiliki biaya yang jauh lebih murah dengan kualitas yang lebih baik. Rata-rata pada kisaran 6-10 juta. Darul Hikam Mojokerto pun pada kisaran 6 juta, dengan biaya bulanan Rp. 1.600.000 sudah termasuk menabung untuk studi tour ke luar negeri di akhir masa studi. Cukup murah jika dibandingkan dengan boarding school yang masuknya saja harus 40-80 juta-an.

Ekstrakurikuler di Pesantren Darul Hikam Jawa Timur

Ekstrakurikuler di pesantren Darul Hikam Jawa Timur juga tergolong cukup memadai. Pemantapan ke jenjang berikutnya menjadi hal yang prinsip di pesantren ini. Sehingga tidak perlu khawatir. Terlebih santri dibebaskan untuk memilih.

Ekstrakurikuler di pesantren Darul Hikam yang favorit adalah tahfidz Quran. Darul Hikam memang memiliki pesantren tahfidz Quran khusus putri, sehingga memiliki program unggulan tahfidz talaqqi. Pemintanya cukup banyak dari santri pesantren ini.

Ekstrakurikuler lain adalah robotic. Ekstra ini menjadi yang paling bergengsi karena raihan juara yang pernah diraih oleh pesantren Darul Hikam Mojokerto. Ektra lain seperti jurnalistik juga menjadi pilihan. Sedangkan ekstra untuk olah raga sudah menjadi hal yang umum. Basket, panahan, dan lain sebagainya.

Menurut saya yang paling disayangkan dari pesantren ini adalah kapasitas. Masih menampung hanya sedikit santri, di bawah seribu. Sehingga kalau digeruduk santri banyak, saya yakin belum bisa. Untungnya masih banyak yang belum tahu pesantren ini.

Bagi yang ingin tahu lebih dalam bisa menghubuhi 082140166166 (Ustadzah Iin)

SHARE ON:

Hello guys, I'm Tien Tran, a freelance web designer and Wordpress nerd. Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque laudantium, totam rem aperiam, eaque ipsa quae.

    Blogger Comment

0 comments:

Post a Comment